Medan, Sumatera Utara menjadi salah satu kota yang sangat terkenal di Indonesia. Tak hanya kulinernya namun berbagai tempat wisata di Medan yang tak kalah menarik seperti kota-kota lainnya. Medan juga memiliki berbagai ragam suku dan budaya yang dapat Anda pelajari.
Selain itu, tahukah Anda bahwa di Medan ternyata menyimpam berbagai legenda-legenda tang tersembunyi? Mungkin, Anda hanya mengetahui tentang sejarah dan budaya nya saja. Namun, apakah Anda sudah mengetahui tentang cerita-cerita rakyat di kota Medan? Kali ini, kita akan membahas legenda-legenda yang ada di Medan!
Putri Hijau
Legenda Putri Hijau dimulai dari abad ke-15 dan 16 yang dimana pada saat itu terdapat empat kerajaan yang saling bermusuhan dan memiliki konspirasi yang rumit. Konon, pada zaman tersebut lahirlah seorang puteri yang sangat cantik di desa Siberaya, Sungai Deli. Kecantikan dari puteri ini memancarkan warna kehijauan yang sangat cantik dan dinamai Putri Hijau. Putri Hijau ini juga memiliki saudara yang yang adalah seekor naga bernama Simangombus dan sebuah meriam yang bernama Meriam Puntung.
Danau Toba
Danau Toba tentunya menjadi salah satu tempat wisata di Medan yang harus Anda kunjungi. Namun, ternyata terdapat legenda yang terkenal di balik ini. Awalnya, danau ini adalah sebuah desa dan tinggalah seorang laki-laki yang bernama Toba. Suatu hari ia pergi memancing dan mendapatkan seekor ikan mas. Ternyata, ikan mas tersebut adalah seorang perempuan cantik yang di kutuk menjadi ikan.
Toba pun menikah dengan ikan mas tersebut dengan syarat tidak boleh memberitahu siapapun bahwa istrinya adalah seorang ikan mas. Lalu ia hidup bahagia dan dikaruniai seorang anak. Suatu hari, Toba mengamuk dan mengatakan hal yang tidak seharusnya dikatakan kepada putra nya. Karena ia mengingkar janjinya, hujan pun turun setiap harinya dan semakin deras dan menenggelamkan seluruh desa tersebut.
Batu Gantung
Terletak di Danau Toba, legeda Batu Gantung dimulai dari seorang gadis cantik yang bernama Seruni yang dipaksa menikah oleh orang tuanya dengan sepupunya sendiri. Seruni tidak ingin menikahi sepupunya sendiri karena ia sedang menjalin sebuah hungan dengan seorang pemuda di desanya dan telah berjanji untuk menikah. Karena sudah merasa putus asa akan kehidupannya, Seruni pergi ke tebing Danau Toba dan mencoba untuk menenggelamkan dirinya.
Namun, ia terpeleset ke ke dalam sebuah lubang batu dan perlahan-lahan batu tersebut tutup merapat. Saat itu, anjing milik Seruni mengikutinya dan menyadari apa yang terjadi kepada majikannya, anjing tersebut berlari kembali kerumah dan menggonggong kepada orang tua Seruni. Ketika orang tua Seruni sadar dengan apa yang dimaksud oleh anjing tersebut, mereka langsung bergegas pergi ke tempat yang dimana di arahkan oleh anjing tersebut. Namun, mereka telat dan lubang tersebut telah terutup rapat dan muncul sebuah batu besar yang menyerupai tubuh seorang gadis kecil yang tergantung di tebing tersebut. Batu tersebut diyakini adalah jelmaan dari Serni dan dinamai Batu Gantung.
0 komentar:
Posting Komentar